Kenapa Rindu begitu kejam kepada
Hati? Tidakkah ia tau bahwa Hati telah lelah untuk merasakannya? Lantas mengapa
ia selalu datang secara tiba-tiba? Kasian Hati, dia tidak bisa melakukan
apa-apa selain menikmati luka dalam Rindu yang tak pernah terbalaskan atau
terungkapkan. Apa salah Hati? Apa mau Rindu? Semua terasa begitu menyesakan
disaat Rindu datang dengan menggebu-gebu, lagi-lagi hati terluka, lagi-lagi
terasa begitu nyata. astaga Rindu, bisakah kau datang dengan rasa yang
terbalaskan? Tanpa luka, hanya bahagia. Pasti luka Hati akan terobati, barang
hanya sedikit. Rindu, Hati tau bahwa ini bukan sepenuhnya kesalahanmu. Bukan
mau-mu juga untuk menyakiti Hati. Karna Rindu dan Hati memang hal yang sudah
dipasangkan oleh Tuhan. Salah satu harus merasa sakit untuk bisa bersama, tapi
kadang keduanya berbahagia. Tapi lain kisah, lain luka, lain bahagia. Tapi
semua tetap sama. Semua tentang Rindu dan Hati, yang kemudian Cinta datang
diantaranya.
Untuk dia yang masih belum
mengetahui bahwa dia spesial. Peka lah. Jangan selalu memikirkan ego-mu yang
tak ada habisnya.
Selamat tanggal 26
Tidak ada komentar:
Posting Komentar